Anak Kembar
Secara umum dapat diartikan bahwa kembar adalah
dua orang anak atau
lebih yang dilahirkan bersama-sama dalam suatu persalinan. Dalam hal ini
dikenal adanya dua jenis kembar, yaitu
kembar identik atau monozygotic (MZ) atau kembar satu telur, dan kembar
fraternal atau non-identik atau
dizygotic (DZ) atau kembar dua telur.
Kembar dizigotik atau fraternal (DZ)
Kembar dizigotik (dikenal sebagai "kembar non-identik")
terjadi karena zigot-zigot yang terbentuk berasal dari sel telur yang berbeda.
Terdapat lebih dari satu sel telur yang melekat pada dinding rahim yang
terbuahi oleh sel-sel sperma pada saat yang bersamaan. Pada manusia, proses
ovulasi kadang-kadang melepaskan lebih dari satu sel telur matang ke tuba
fallopi yang apabila mereka terbuahi akan memunculkan lebih dari satu
zigot.
Kembar dizigotik secara genetik tidak berbeda dari saudara biasa dan
berkembang dalam amnion dan plasenta yang
terpisah. Mereka dapat memiliki jenis kelamin yang berbeda atau sama.
Kajian ini juga menunjukkan bahwa bakat melahirkan kembar DZ diwariskan
kepada keturunannya (bersifat genetik), namun hanya keturunan perempuan/betina yang mampu
menunjukkannya (karena hanya perempuan/betina yang dapat mengatur pengeluaran
sel telur). Istilah kembar dampit
diberikan bagi anak kembar dengan kelamin berbeda.Istilah kembar campuran diberikan bagi anak
kembar dengan warna kulit berbeda.
Kembar monozigotik atau identik (MZ)
Kembar monozigotik terjadi ketika sel telur
tunggal terbuahi dan membentuk satu zigot (monozigotik). Dalam perkembangannya, zigot tersebut
membelah menjadi embrio
yang berbeda. Kedua embrio berkembang menjadi janin yang berbagi rahim yang
sama. Tergantung dari tahapan pemisahan zigot, kembar identik dapat berbagi
amnion yang sama (dikenal sebagai monoamniotik) atau berbeda amnion.
Lebih jauh lagi, kembar identik bukan monoamniotik dapat berbagi plasenta yang
sama (dikenal dengan monokorionik, monochorionic) atau tidak.
Semua kembar monoamniotik pasti monokorionik. Berbagi amnion yang sama (atau
amnion dan plasenta yang sama) dapat menyebabkan komplikasi dalam kehamilan.
Contohnya, tali pusar dari kembar monoamniotik dapat terbelit sehingga
mengurangi atau mengganggu penyaluran darah ke janin yang berkembang.
Kembar MZ selalu berkelamin sama dan secara genetik adalah sama (klon)
kecuali bila terjadi mutasi pada perkembangan salah satu individu. Tingkat
kemiripan kembar ini sangat tinggi, dengan perbedaan kadang-kadang terjadi
berupa keserupaan cerminan. Perbedaan terjadi pada hal detail, seperti sidik
jari. Bila individu beranjak dewasa, tingkat kemiripan biasanya berkurang
karena pengalaman pribadi atau gaya hidup yang berbeda. Penelitian dari Fraga et al. (2005) mengungkap adanya
pengaruh epigenetik dalam proses yang membedakan
individu-individu yang kembar MZ, akibat berbedanya gen-gen yang diaktifkan.
Meskipun ada pengaruh kebiasaan atau pengalaman yang memengaruhi
perbedaan-perbedaan itu, ilmuwan beranggapan proses acak lebih banyak berperan
dalam perbedaan-perbedaan yang terjadi. Penelitian dengan tikus bahkan
menunjukkan adanya perbedaan aktivitas pada histon (terkait dengan epigenetik)
dari empat sel pertama yang terbentuk. Hingga sekarang ilmuwan belum bersepakat
mengenai adanya pengaruh genetik untuk kejadian kembar MZ. Tetapi diketahui
terdapat beberapa tempat di dunia yang memiliki frekuensi kembar MZ yang lebih
tinggi daripada tempat lainnya.
Kembar
identik atau disebut juga kembar monozigotik berasal dr satu sel
telur (ovum) dan satu sel sperma yg mengalami pembuahan dan menjadi satu
zigot. Dalam perkembangannya, zigot tersebut membelah menjadi embrio
yang berbeda. Kedua embrio berkembang menjadi janin yang berbagi rahim yang
sama. Tergantung dari tahapan pemisahan zigot, kembar identik dapat berbagi
amnion yang sama (dikenal sebagai monoamniotik) atau berbeda amnion.
Lebih jauh lagi, kembar identik bukan monoamniotik dapat berbagi
plasenta yang sama (dikenal dengan monokorionik, monochorionic)
atau tidak. Semua kembar monoamniotik pasti monokorionik. Berbagi
amnion yang sama (atau amnion dan plasenta yang sama) dapat menyebabkan
komplikasi dalam kehamilan. Contohnya, tali pusar dari kembar monoamniotik
dapat terbelit sehingga mengurangi atau mengganggu penyaluran darah ke janin
yang berkembang. Kembar identik adalah jenis kembar yang pada awal masa
kehamilan sama dengan awal kehamilan anak tunggal biasa, yaitu satu sel telur
yang telah dibuahi oleh satu sperma menjadi satu zigot. Namun, oleh suatu sebab
yang belum diketahui sampai saat ini, sel telur yang telah dibuahi itu membelah
menjadi dua zigot yang identik. Dua zigot itulah yang kelak akan lahir menjadi
sepasang bayi kembar identik.Pada kembar identik, karena berasal dari gen yang
sama, dapat dipastikan akan berjenis kelamin sama pula. Pada mereka akan
dijumpai ciri-ciri jasmaniah yang mirip satu sama lain, seperti mata, hidung,mulut,
rambut, bentuk wajah, dan sebagainya. Dalam hal ini bukan berarti kembar identik
tidak bisa dibedakan sama sekali karena pada mereka tetap dijumpai adanya
perbedaan yang lebih dipengaruhi oleh faktor lingkungan, seperti gizi,
aktivitas yang
dilakukan, dan sebagainya. Menurut penelitian, kemungkinan kejadian kembar identik
rata-rata adalah antara 3-4 dari setiap 1.000 kelahiran. Sedangkan kemungkinan kejadian
kelahiran kembar umumnya sekitar 10 dari setiap 1.000 kelahiran. Pada kejadian
kembar fraternal, dimungkinkan karena pada suatu siklus haid seorang ibu dapat
dihasilkan dua sel telur sekaligus yang siap dibuahi. Karena berasal dari dua
sel telur, sebenarnya kedua bayi
kembar itu seperti kakak beradik biasa yang lahir pada saat yang sama. Kembar
jenis itu dapat pula terjadi melalui pembuahan pada saat yang berbeda, namun
tetap dalam satu siklus haid yang sama. Kejadian itu sering disebut sebagai
super fekundasi.
Penampilan kembar fratenal umumnya tidak semirip
pasangan kembar identik, tidak ubahnya seperti penampilan saudara sekandung
biasa. Kembar fraternal dapat mempunyai jenis kelamin yang sama, yaitu laki-laki
semua atau perempuan semua, dan dapat juga mempunyai jenis kelamin yang
berbeda, yaitu laki-laki dan perempuan (dampit). Dari hasil penelitian
ditunjukkan bahwa sekitar 50 persen dari kembar fraternal adalah kembar dampit.
Ciri-ciri
kembar identik
- Jenis kelamin sama
- Golongan darah sama
- Wajah mirip.
Kembar
non-identik atau kembar dizigotik berasal dari dua sel sperma
dan dua sel telur yg masing-masing mengalami pembuahan menjadi 2
zigot. Pada manusia, proses ovulasi kadang-kadang melepaskan lebih dari satu
sel telur matang ke tuba fallopi yang apabila mereka terbuahi akan memunculkan
lebih dari satu zigot. Kembar dizigotik secara genetik tidak berbeda dari
saudara biasa dan berkembang dalam amnion dan plasenta yang terpisah
Ciri-ciri
kembar non identik
- Jenis kelamin bisa berbeda
- Golongan darah bisa berbeda
- Wajah tidak begitu mirip.
Penyebab
Kelahiran Kembar
Banyak
faktor diduga sebagai penyebab kehamilan kembar. Selain faktor genetik, obat
penyubur yang dikonsumsi dengan tujuan agar sel telur matang secara
sempurna, juga diduga ikut memicu terjadinya bayi kembar. Alasannya, jika
indung telur bisa memproduksi sel telur dan diberi obat penyubur, maka sel
telur yang matang pada saat bersamaan bisa banyak, bahkan sampai lima dan enam.
Hingga sekarang ilmuwan belum bersepakat mengenai adanya pengaruh genetik untuk
kejadian kembar identik. Terdapat banyak jenis kelahiran kembar, ada kembar
dua, tiga, empat, lima, enam, tujuh bahkan delapan. Oleh karena itu,
dalam bahasa inggris fenomena anak kembar diistilahkan ‘multiples’, sedangkan
secara spesifik sebutan untuk kembar dua adalah ‘twins’.
Pada umumnya
kelahiran kembar adalah kembar dua. Sampai tahun 2002, di Amerika saja tercatat
ada 132535 kelahiran kembar. Dari sejumlah itu kelahiran kembar dua sejumlah 125134,
kelahiran kembar tiga sebanyak 6898, kelahiran kembar empat sebanyak 434, dan
kelahiran lebih dari lima sebanyak 69. Untuk kasus Indonesia tidak terdapat
data kelahiran kembar yang dapat diakses sehingga jumlah pastinya tidak
diketahui.
Sampai saat
ini diyakini bahwa faktor hereditas memainkan peranan penting dalam proses
kelahiran kembar. Pada umumnya keluarga yang memiliki anak kembar memiliki
riwayat kelahiran kembar di antara kerabat-kerabatnya. Meskipun demikian belum
jelas kode genetika yang mana yang membawa sifat-sifat kembar.
Berdasarkan
proses kelahirannya, anak kembar dibedakan dua yakni kembar terpisah dan kembar
dempet. Kembar terpisah artinya masing-masing anak lahir sendiri-sendiri tanpa
memiliki pertautan fisik dengan kembarannya. Sedangkan kembar dempet terlahir
dengan salah satu bagian tubuh dempet dengan kembarannya. Pada kebanyakan
kasus, dempet yang terjadi hanya kulit atau selaput luar saja. Sehingga ketika
dipisahkan tidak berakibat apa-apa. Namun banyak juga kasus di mana terjadi
dempet organ luar dan organ dalam sekaligus. Ada kembar dempet yang saling
berbagai hati, ginjal, paru-paru, saluran kencing, jantung, sampai otak.
Berdasarkan
sifat, anak kembar dibedakan menjadi dua, yakni kembar identik (sering disebut
dengan kembar siam) dan kembar tidak identik. Kembar identik atau kembar siam
benar-benar mirip satu sama lain baik dalam hal fisik maupun dalam hal sifat
psikologis. Bahkan di antara keduanya sering terdapat komunikasi aneh yang
hanya dimengerti oleh mereka sendiri. Misalnya saja apabila yang satu sakit yang
lain turut sakit.
Anak kembar
identik muncul apabila satu sel telur matang (ovum) dibuahi dua atau lebih
sperma Sel telur akan membelah dua yang masing-masing akan berkembang menjadi
zigot tersendiri dan seterusnya menjadi bakal janin dua anak kembar. Untuk
kembar identik yang berjumlah empat, masing-masing dari sel telur yang telah
membelah akan membelah lagi menjadi dua bakal janin.
Pada anak
kembar tidak identik tidak terdapat kesamaan-kesamaan ekstrem. Mereka tidak
ubahnya bagaikan dua orang kakak beradik biasa saja. Boleh jadi mereka sangat
berbeda secara fisik maupun dalam hal sifat perilakunya. Apabila dijumpai dua
atau lebih anak kembar sama sekali tidak mirip dan bahkan memiliki sifat-sifat
yang kontras, bisa dipastikan mereka merupakan kembar tidak identik.
Anak kembar
tidak identik muncul karena adanya dua atau lebih sel telur (ovum) yang matang
bersamaan dan masing-masing dibuahi oleh satu sperma. Masing-masing pasangan
(ovum + sperma) akan bersenyawa membentuk zigot yang berbeda satu sama lain dan
berkembang sendiri-sendiri.
apa penyebab seseorang mempunyai anak kembar?
1. garis keturunan
seseorang yang mempunyai sejarah/garis keturunan memiliki saudara kembar, maka
suatu saat akan ada kemungkinan memiliki keturunan kembar.
peluang memiliki anak kembar lebih besar pada orang yang mempunyai garis
keturunan memiliki anak kembar dibanding orang yang tidak memiliki sejarah
keturunan anak kembar.
2. Melakukan program fertilitas
Program teknologi reproduksi yang pesat saat ini, juga memungkinkan tingginya
kelahiran kembar akibat penggunaan obat yang menstimulasi terjadinya ovulasi
dan sistim bayi tabung yang memungkinkan adanya embrio lebih dari satu di rahim
ibu.
3. Hamil di usia tua
Wanita yang hamil di usia tua, besar kemungkinannya memiliki anak kembar,
dibanding wanita yang hamil di usia muda. Diperkirakan, ovulasi akan semakin
cepat seiring usia biologis yang juga bergerak cepat. Sekitar 17% wanita yang
hamil di atas 45 tahun, berpeluang mengandung anak kembar.
Lima tahun lagi, sekitar usia 50 tahun, peluangnya makin besar yaitu 1 banding
9. Hanya saja, mengandung di usia tua sangat berisiko, dari keguguran hingga
meningkatnya kadar gula selama hamil. Bayinya pun kemungkinan besar akan
mengalami kelainan kromosom
4. Gemuk atau Berat badan berlebih
Penelitian yang dimuat pada American College of Obstetrics and Gynecology,
menunjukkan hubungan yang erat antara kecenderungan kelahiran kembar dengan
naiknya kasus obesitas.
Menurut penelitian, ibu dengan Body Mass Index (BMI) lebih dari 30, berpeluang
mengandung anak kembar. Tapi statistik ini hanya berlaku bagi pasangan dengan
sejarah keluarga kelahiran kembar.
5. Hamil di usia tua
Wanita yang hamil di usia tua, besar kemungkinannya memiliki anak kembar,
dibanding wanita yang hamil di usia muda. Diperkirakan, ovulasi akan semakin
cepat seiring usia biologis yang juga bergerak cepat. Sekitar 17% wanita yang
hamil di atas 45 tahun, berpeluang mengandung anak kembar.
Lima tahun lagi, sekitar usia 50 tahun, peluangnya makin besar yaitu 1 banding
9. Hanya saja, mengandung di usia tua sangat berisiko, dari keguguran hingga
meningkatnya kadar gula selama hamil. Bayinya pun kemungkinan besar akan
mengalami kelainan kromosom.
6. Tanpa sebab alias memang lagi beruntung
Tak sedikit kasus kelahiran kembar yang tidak cocok pada beberapa kriteria
klasik di atas, serta tak dapat diketahui penyebabnya. Kembar identik
(monozigot twin) yang banyak terjadi pun, hingga kini penyebabnya masih
misterius. Tak ada yang bisa meramalkan, kapan dan bagaimana sebuah sel telur akan
memecahkan diri menjadi dua janin.
Persentase Hidup
Sejumlah
kesimpulan medis menyebutkan, terjadi satu kasus kembar siam untuk
setiap 200 ribu kelahiran. Jadi, jika Indonesia berpenduduk 200 juta, ada
peluang 1.000 kasus kembar siam!. Dari semua kelahiran kembar siam, diyakni tak
lebih dari 12 pasangan kembar siam yang hidup di dunia. Saat dilahirkan
kebanyakan kembar siam sudah dalam keadaan meninggal, yang lahir hidup hanya
sekitar 40 persen.
Dari mereka
yang lahir hidup, 75 persen meninggal pada hari-hari pertama dan hanya 25
persen yang bertahan hidup. Itu pun sering kali disertai dengan kelainan bawaan
dalam tubuhnya (incomplete conjoined twins). Apakah itu organ pada
bagian ekstoderm, yakni kulit, hidung dan telinga, atau mesoderm yang mencakup
otot, tulang dan saraf, atau bias juga indoderm, yakni bagian organ dalam
seperti hati, jantung, paru dan otak.
Kembar siam
itu sendiri yang kebanyakan berjenis kelamin perempuan, terbagi dalam beberapa
jenis kasus, yang didasari posisi pelekatan keduanya.
Dari seluruh
kembar dempet, kebanyakan
dempet terjadi pada empat anggota tubuh, yaitu dada sebanyak 40 persen, perut
35 persen, kepala 12 persen dan panggul antara enam hingga sepuluh persen.
Ada beberapa
jenis kembar siam:
a. Thoracopagus: kedua tubuh bersatu di bagian dada (thorax). Jantung selalu
terlibat dalam kasus ini. Ketika jantung hanya satu, harapan hidup baik dengan
atau tanpa operasi adalah rendah. (35-40% dari seluruh kasus).
b. Omphalopagus: kedua tubuh bersatu di bagian bawah dada. Umumnya
masing-masing tubuh memiliki jantung masing-masing, tetapi biasanya kembar siam
jenis ini hanya memiliki satu hati, sistem
pencernaan, diafragma dan organ-organ lain. (34% dari seluruh kasus).
e. Cephalopagus: bersatu di kepala dengan tubuh yang terpisah. Kembar
siam jenis ini umumnya tidak bisa bertahan hidup karena kelainan serius di otak. Dikenal juga dengan istilah janiceps (untuk dewa
Janus yang bermuka dua) atau syncephalus.
f. Cephalothoracopagus: Tubuh bersatu di kepala dan thorax. Jenis kembar
siam ini umumnya tidak bisa bertahan hidup. (juga dikenal dengan
epholothoracopagus atau craniothoracopagus).
i. Dicephalus: dua kepala, satu tubuh dengan dua kaki dan dua atau
tiga atau empat lengan (dibrachius, tribrachius atau tetrabrachius) Abigail dan Brittany Hensel, adalah
contoh kembar siam dari Amerika Serikat jenis
dicephalus tribrachius.
k. Ischio-omphalopagus: Kembar siam yang bersatu dengan tulang belakang
membentuk huruf-Y. Mereka memiliki empat lengan dan biasanya dua atau tiga
kaki. Jenis ini biasanya memiliki satu sistem reproduksi dan sistem pembuangan.
l. Parapagus: Kembar siam yang bersatu pada bagian bawah tubuh
dengan jantung yang seringkali dibagi. (5% dari seluruh kasus)
Tipe Tipe Kembar
Kebanyakan orang tua yang akrab dengan dua klasifikasi bayi kembar –
fraternal (dizigotik) dan identik (monozigotik). Di luar klasifikasi tersebut
utama, ada beberapa jenis langka dan menarik dari kelahiran seorang bayi
kembar.
1. Kembar siam
Kembar siam merupakan kelipatan monozigot yang tidak sepenuhnya terpisah dari
satu sama lain karena pembagian yang tidak lengkap dari sel telur yang telah
dibuahi. Individu-individu akan terhubung pada titik-titik tertentu dari tubuh,
dan dapat berbagi jaringan, organ atau anggota badan.
2. Kembar Secara terpisah atau Superfetation
Biasanya, bila telur dibuahi, siklus wanita terganggu dan ovulasi berhenti.
Namun, telur dapat dilepaskan saat seorang wanita sudah hamil, sehingga bayi
kembar yang dikandung bisa keluar pada waktu yang berbeda.
3. Kembar dengan Ayah Berbeda atau Superfecundation Heteropatern
kembar dizigotik adalah hasil dari hyperovulation, pelepasan sel telur dalam
satu siklus. Superfecundation menggambarkan situasi di mana telur dibuahi oleh
sperma dan terpisah setelah terjadi hubungan seksual. Dalam kasus ini,biasanya
seorang wanita memiliki seks dengan orang yang berbeda,jadi si kembar bisa
memiliki ayah yang berbeda.
4. Setengah Identik
Ada dua jenis kembar? kembar Dizigotik terjadi ketika dua telur fertilied dan
kembar Monozigot (identik) yang berasal dari telur dibuahi secara tunggal. Tapi
bagaimana jika telur membelah dan kemudian masing-masing dari mereka bertemu
sperma? Itulah teori yang diusulkan untuk kembar “setengah-identik”, kembar
yang sangat mirip tetapi DNA-nya tidak sma 100%. Meskipun tampaknya menjadi
teori yang masuk akal, tidak ada tes definitif untuk mengkonfirmasi kebenaran
teori tsb
5. Kembar Laki laki / Perempuan identik (monozigot)
Kembar Identik (monozigot) selalu berjenis kelamin yang sama karena mereka
terbentuk dari zigot tunggal yang berisi kromosom (XX) laki-laki atau (XY)
perempuan. Namun, telah ada beberapa kasus yang dilaporkan dari mutasi genetik
pada anak kembar laki-laki di mana salah satu kembar kehilangan kromosom Y dan
berkembang sebagai perempuan. Kembar perempuan akan menderita Sindrom Turner,
yang ditandai dengan perawakan pendek dan kurangnya pengembangan ovarium. Tentu
saja, penjelasan lain untuk perbedaan gender pada kembar identik adalah kembar
identik yang menjalani operasi perubahan jenis kelamin.
itu tadi beberapa jenis bayi kembar,dan
Fenomena
Khas Anak Kembar
Media massa
sering memberitakan berbagai keistimewaan anak kembar yang seolah-olah di luar
nalar manusia. Misalnya saja apabila yang satu dipukul, kembarannya yang lain
turut merasakan sakit meskipun mereka secara fisik terpisah jauh. Lalu apabila
yang satu sedih dan menangis, maka kembarannya juga akan sedih dan menangis
meskipun penyebab kesedihan itu tidak diketahuinya. Apabila yang satu sakit
maka kembarannya akan turut sakit. Apabila yang satu jatuh cinta, mereka akan
mencintai orang yang sama.
Namun sudah
tentu, fenomena khas ini hanya akan ditemui pada anak kembar identik atau anak
kembar siam. Sangat jarang terjadi ada fenomena khas anak kembar yang terjadi
pada kembar tidak identik.
Komunikasi
Nonverbal
Pada
umumnya, pemerolehan bahasa pada anak-anak dimulai antara umur 8-14 bulan. Pada
umur 2 tahun mereka sudah memiliki perbendaharaan kata sampai sekitar 300 kata.
Namun fenomena itu tidak umum pada anak kembar. Mereka lebih lambat dalam
pemerolehan bahasa. Rata-rata baru pada umur 25 bulan anak kembar mulai
berbicara. Mereka juga memiliki masalah dalam mengartikulasi kata-kata secara
jelas.
Permasalahan
bahasa itu pada umumnya tidak dirisaukan oleh orangtua anak kembar karena
kekurangmampuan dalam berbicara dikompensasi dengan kemampuan anak kembar dalam
mengomunikasikan pikiran dan perasaan yang jauh lebih baik ketimbang bila harus
disampaikan lewat bahasa.
Anak kembar
agaknya memiliki kemampuan membaca berbagai tanda komunikasi nonverbal yang
menunjukkan apa yang dirasakan, apa yang dipikirkan dan apa yang diinginkan
kembarannya maupun orang lain dan sebaliknya mampu memberikan tanda-tanda itu
secara lebih jelas, misalnya melalui tindakan, ekspresi wajah, kontak mata,
pelukan, sentuhan dan sebagainya.
Pada bayi
biasa, mulai pada umur 3 minggu mereka menyadari kehadiran orang lain melalui
suara yang didengarnya dan kemudian melalui wajah termasuk dengan kontak mata.
Pada umur 6 minggu, bayi biasa akan membalas senyum yang diberikan orang lain.
Berbeda dengan bayi kembar, sampai umur 3-4 bulan mereka tidak memerlukan untuk
melihat atau kontak mata untuk menyadari kehadiran kembarannya atau orang lain.
Selanjutnya mereka mulai berinteraksi dengan orang lain. Pada umur satu tahun
mereka sudah sangat baik membaca ekspresi emosi orang lain.
Telepati?
Sebuah
fenomena khas anak kembar yang sangat istimewa adalah fenomena langka yang
terjadi pada beberapa anak kembar, yakni kemampuan untuk menemukan keberadaan
kembarannya di manapun berada. Seolah-olah mereka dapat berkomunikasi melalui
telepati. Namun sampai saat ini, komunikasi di antara orang kembar masih
diliputi misteri. Memang ada yang menyatakan bahwa dua anak kembar yang masih
muda berkomunikasi secara eksklusif melalui telepati.
Fenomena
telepati pada anak kembar setidaknya bisa diterangkan dengan dua hal. Pertama,
anak kembar memiliki kemampuan luar biasa dalam membaca tanda-tanda komunikasi
nonverbal dari kembarannya. Hal ini berarti mereka sangat cepat saling
memberikan respons dibandingkan dengan orang-orang di sekelilingnya. Dalam
penjelasan ini, telepati adalah kemampuan respons yang sangat cepat dari
seorang bayi terhadap kembarannya.
Kemampuan
luar biasa merespons kembaran sebenarnya tidak mengejutkan karena mereka
dibesarkan dan tumbuh bersama hampir sepanjang waktu. Oleh karena itu tidak
mengherankan apabila mereka sangat sensitif dan tepat dalam mengartikan bahasa
tubuh kembarannya dan bahkan orang lain.
Kedua, pada
umumnya anak kembar berperilaku dengan cara yang sama, misalnya cara makan,
cara berjalan, cara merespons, hobi dan kegemaran yang sama. Kesamaan perilaku
itu umumnya terjadi pada anak kembar identik dan sangat jarang pada anak kembar
tidak identik sehingga bisa jadi kesamaan itu terjadi hanya karena faktor
genetik. Namun demikian, sering kali yang terjadi adalah peniruan perilaku
biasa. Salah satu anak melakukan tindakan pertama kali, lalu yang lain
mengamati dan menirukannya. Hanya saja karena mereka memiliki respons sangat
cepat satu sama lain maka peniruan itu tidak teramati oleh orang-orang
sekitarnya. Lalu orang-orang menyimpulkan kalau mereka memiliki telepati.
Bahasa Anak Kembar
‘Idioglossia’
atau bahasa anak kembar telah menarik perhatian banyak peneliti sejak dekade
90-an. Banyak yang percaya bahwa anak kembar mengembangkan bahasa tersendiri
yang tidak dimengerti oleh orang lain kecuali oleh kembarannya. Apabila mereka
berbicara, seolah-olah yang terdengar semacam bahasa asing yang tanpa makna.
Penelitian terbaru saat ini menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan anak kembar
terhadap kembarannya kebanyakan berupa bahasa yang tidak lengkap dan kacau
dengan tata bahasa dan pengucapan yang berantakan. Hambatan bahasa pada anak
kembar juga mencakup kesulitan membaca karena penyusunan kata dan tata bahasa
yang kacau balau. Hal ini disebabkan adanya saling peniruan atas bahasa
kembarannya yang belum teratur.
Hambatan
bahasa pada anak kembar biasanya juga didorong oleh peristiwa kelahiran
prematur, berat lahir yang rendah dan terbatasnya komunikasi dengan orangtua.
Hal ini dikarenakan umumnya kelahiran kembar memiliki risiko lebih tinggi
menghadapi hal-hal di atas.
Twin
Escalation Syndrome
Sindrom yang
khusus pada anak kembar ini adalah kecenderungan anak kembar secara intensif
dan kuat bereaksi terhadap tingkah laku kembarannya. Apabila anak yang satu
menangis maka anak yang lain akan bereaksi dengan menangis lebih keras, lalu
anak yang satunya akan menangis lebih keras lagi dan seterusnya sampai
ditenangkan oleh orangtuanya.
Identifikasi
Terhadap Kembaran
Banyak anak
kembar seolah-olah kehilangan dirinya sebagai pribadi karena saling
mengidentikkan diri satu sama lain. Dua pribadi seolah-olah satu. Misalkan saja
melakukan apapun harus bersama dengan yang lain dan harus juga menyenangkan
yang lain. Mereka tidak dapat melakukan kegiatan sendiri secara terpisah.
Apabila dipisahkan maka mereka akan jatuh sakit.
Sebab dari
saling identik itu tidak lain adalah perlakuan orangtua yang selalu menyamakan
anak kembar. Mereka didorong untuk saling mengidentikkan diri karena perlakuan
yang selalu serupa terhadap mereka. Belum lagi ditambah dengan kenyataan bahwa
secara genetik mereka sangat mirip sehingga memiliki sangat besar kesamaan.
Akibatnya faktor genetik dan faktor pengasuhan saling memperkuat membuat anak
kembar menjadi identik satu sama lain dan merasa sebagai pribadi yang tunggal.
Mengasuh
Anak Kembar
Mengasuh
anak kembar tentu berbeda dengan mengasuh anak biasa. Ada berbagai hal yang
harus secara khusus diperhatikan apabila mengasuh anak kembar. Mulai dari
pemberian ASI sampai pengembangan kepribadian anak.
Pemberian
ASI
Pemberian
ASI pada anak kembar bisa jadi perkara yang sulit bila tidak direncanakan
dengan matang. Beberapa hal yang bisa dilakukan dalam pemberian ASI pada anak
kembar di antaranya :
- Apabila anak kembar dua maka
dua-duanya bisa disusui sekaligus.
- Apabila salah satu payudara
kurang lancar mengeluarkan ASI maka ASI diberikan bergantian dengan durasi
sama antara dua anak.
- Dalam pemberian ASI secara terpisah
diupayakan anak yang satunya tidak dekat karena bisa menimbulkan
kecemburuan.
Menghadapi
TES (Twins Escalation Syndrome)
Apabila anak
kembar mengalami TES (twins escalation syndrome) maka yang perlu dilakukan
adalah :
- Memisahkan anak kembar di ruang
terpisah
- Membedakan kegiatan yang
dilakukan
- Mengurangi kompetisi di
antara mereka dengan tidak mendorong perasaan bersaing di antara mereka.
- Mendekap erat kedua anak sampai
tenang
Mendorong
individualitas pada anak kembar
Banyak anak
kembar saling mengasosiasikan diri sangat kuat dengan kembarannya. Seolah-olah
mereka adalah satu orang. Hal itu biasanya terjadi karena peran orangtua yang
selalu menyamakan segala-galanya untuk anak kembar, mulai dari nama yang sama,
pakaian yang sama, permainan yang sama, makanan yang sama, sampai memasukkan
mereka ke dalam sekolah yang sama. Akibatnya anak kembar saling mengidentikkan
diri dan sangat tergantung satu sama lain.
Membiarkan
anak kembar saling mengidentikkan diri bukan sesuatu yang baik buat anak. Sang
anak akan kesulitan untuk mandiri dan berkembang dimasa depan. Oleh karena itu
perlu suatu metode khusus yang mendorong masing-masing anak berkembang sendiri
sebagai pribadi yang terpisah dan mandiri. Meskipun tentu saja perasaan
kedekatan sang anak terhadap kembarannya akan sulit dikurangi. Akan tetapi,
paling tidak anak didorong untuk mandiri dan tumbuh sebagai individu
tersendiri.
Berikut
beberapa hal yang bisa dilakukan oleh orangtua anak kembar dalam mendorong
perasaan seorang anak sebagai individu yang terpisah :
- Memberikan waktu khusus dengan
salah satu anak saja
- Tidak menyebut anak kembar
dengan ‘si kembar’ dan semacamnya yang mengategorikan mereka sebagai
kesatuan. Sebut masing-masing mereka dengan namanya sendiri
- Menghukum atau memberikan
hadiah atas kesalahan atau prestasi masing-masing secara khusus, tidak
bersama-sama.
- Mendorong anak-anak untuk
menemukan minat dan kegiatannya sendiri yang berbeda dengan kembarannya.
- Mendorong masing-masing anak
kembar untuk mencari teman-teman akrab selain kembarannya.
- Tidak menyamakan standar
harapan pada anak-anak apabila kemampuan mereka berbeda.
- Menunjukkan pada anak-anak
karakteristik unik mereka yang berbeda dengan kembarannya
- Merayakan keberhasilan yang
dicapai salah satu anak kembar hanya untuk yang mencapai keberhasilan itu
saja. Meskipun di satu sisi bisa menyakiti hati kembarannya, tetapi hal
itu akan menjadi pelajaran bagus bagaimana berkompetisi secara sehat.
- Mengabadikan secara individual
kenangan sang anak.
- Mengidentifikasi kepemilikan
bersama serta kepemilikan masing-masing anak secara terpisah.
Diskriminasi
terhadap Anak Kembar
Umum
dijumpai terjadi diskriminasi terhadap anak kembar karena status mereka sebagai
anak kembar. Beberapa diskriminasi itu misalnya tidak atau kurang diterima
dalam pergaulan, lebih tidak disukai sebagai pasangan sehingga dihindari oleh
lawan jenis, serta lebih tidak disukai diterima bekerja di suatu kantor.
Apabila ada undangan pesta hanya pada salah satu anak kembar, maka hal itu akan
menyakiti hati kembarannya. Oleh karena itu orangtua anak kembar harus
mempersiapkan sang anak dalam menghadapi diskriminasi.
Anak Kembar
dengan Hambatan Bahasa
Untuk
mencegah anak kembar mengalami hambatan bahasa, orangtua perlu menciptakan
lingkungan yang kaya akan bahasa. Orangtua harus menyediakan diri menjadi
partner yang baik dalam berkomunikasi dengan anak-anak. Apa yang dikatakan atau
digunakan pada anak yang satu, secara persis sama disampaikan juga ke anak yang
satunya. Sebab apa yang dikatakan dan bagaimana mengatakan sesuatu pada
anak-anak berpengaruh langsung terhadap perkembangan kemampuan berbicara dan
menyusun kalimat pada anak-anak.
Berikut
beberapa saran untuk orangtua anak kembar untuk menciptakan lingkungan yang
kaya bahasa :
- Berbicara mengenai segala hal,
baik yang dilakukan sendiri maupun yang dilakukan sang anak. Secara khusus
berbicara dengan masing-masing anak juga sangat penting untuk mendorong
kemampuan berbahasa.
- Apabila anak kembar mengatakan
sebuah kata yang salah, ulangi dan benarkanlah kata yang salah itu. Namun
demikian jangan mengharapkan mereka akan menirukan dengan benar saat itu
juga.
- Mendorong anak-anak kembar
untuk terus berbicara dan menyampaikan segala sesuatunya melalui
kata-kata. Apabila anak ingin makan misalnya, biasakan agar mereka berkata
‘saya ingin makan’, dan bukannya hanya menggunakan bahasa isyarat.
Fakta-fakta unik anak kembar
1. Ibu yang memiliki anak kembar hidup lebih lama
Anak kembar ditafsirkan berbeda-beda, ada yang menganggap beban yang tidak
diinginkan sedangkan yang lain sebagai “tanda unggul kejantanan ayah mereka,”
kata The Economist. Namun studi baru dari University of Utah menunjukkan bahwa
kembar “lebih berkaitan dengan ketangguhan seorang ibu daripada kekuatan
seksual ayah mereka.” Melihat catatan kelahiran untuk 59.000 perempuan antara 1800
dan 1970, peneliti menemukan bahwa wanita yang melahirkan anak kembar hidup
lebih lama, punya anak lebih sehat, dan mereka sendiri tampak sehat, kata
penulis utama Ken R. Smith. Sebuah catatan diberikan : bisa jadi wanita yang
tangguh lebih berpotensi memiliki anak kembar.
2. Tapi mereka lebih sering bercerai
Namun ada tapinya, orang tua anak kembar 1% lebih sering bercerai daripada
orang tua dengan anak tunggal. Kemungkinan ini terjadi karena dengan banyak
anak pendapatan juga kurang. Alasan lain adalah stres tambahan, baik keuangan
dan emosional.
3. Janin kembar mulai aktif usia 14 minggu
Memeriksa gambar USG 3D dari rahim lima pasangan kembar, sebuah tim di
University of Padova, Italia, menemukan bahwa janin mulai berinteraksi di usia
14 minggu, menjangkau dan menyentuh satu sama lain melalui dinding rahim.
Dengan 18 minggu, mereka menghabiskan lebih banyak waktu membelai satu sama
lain dari diri mereka sendiri, dan berhati-hati ketika menyentuh daerah
sensitif saudara kembar mereka. Hasilnya “mengejutkan,” kata Jean-Philippe
Riviere di Doctissimo. Pada 14 minggu, “mereka sudah bersosialisasi dengan
saudara mereka di rahim.”
4. Jika Anda memisahkan kembar identik, mereka masih serupa
Survei dekade penelitian kembar, George Mason University ekonom Bryan Caplan
menemukan “kesimpulan yang paling menonjol” adalah bahwa “hampir semua –
kesehatan, kecerdasan, kebahagiaan, kesuksesan, kepribadian, nilai-nilai,
kepentingan -. adalah bagian dari genetika. Darilusinan studi ketat terpisah
pada anak kembar terbukti setelah anak kembar dewasa, mereka tetap mirip dalam
berbagai bidang satu sama lain.
5. Tapi kembar identik bisa memiliki penyakit yang sangat berbeda
Pada tahun 1983, dua bayi kembar identik laki-laki diberi transfusi darah yang
terkontaminasi dengan HIV; dekade kemudian, salah satu kembar memiliki sistem
kekebalan tubuh hampir-normal sementara yang lain kondisinya jauh lebih buruk.
Peneliti Brigham Young University baru-baru ini mencoba untuk menjelaskan
reaksi yang berbeda. Apa yang mereka temukan, kata Amanda Carpenter di
Virologi, adalah bahwa kembar identik sekali meninggalkan rahim dapat terkena bakteri yang berbeda, dan mikroba yang
berbeda, sistem kekebalan tubuh mereka tidak identik sama sekali.
mungkin akan ada jenis jenis lainya searah dengan perkembangan zaman dan
teknologi
Mitos-mitos anak kembar
1. Mana kakak, mana adik?
Fakta: Mitos lokal yang
mengatakan, bayi kembar yang lahir (keluar dari rahim) lebih dulu adalah
adiknya, bukan kakak. Alasannya, karena si kakak "membantu" adiknya
untuk keluar. Padahal, dunia kedokteran sepakat menyatakan, bayi yang lahir
lebih dulu (berdasarkan tanggal dan waktu) adalah kakak, berikutnya baru adik.
2. Si baik vs si jahat
Fakta: Dalam mitologi
lama, si kembar selalu digambarkan sebagai si baik dan si jahat, atau pemimpin
(biasanya yang lebih tua) dan pengikut. Katanya, ini terjadi karena salah satu
dari mereka jenuh selalu dikait-kaitkan hingga ingin lebih unggul dari
kembarannya, serta ingin mendapatkan perhatian lebih dari orangtua dan orang di
sekitarnya.
Padahal, tidak pernah ada bukti ilmiah yang menunjukkan kalau kepribadian
kembar sebagai bentuk jenis persaingan. Yang biasanya terjadi, anak kembar
justru memiliki kepribadian dan talenta yang unik serta selalu ingin saling
melengkapi. Misalnya, yang satu pintar di bidang akademik, yang lain lebih jago
di olahraga.
3. Anak kembar tidak boleh satu sekolah karena
bisa mengganggu prestasinya
Fakta: Ada beberapa sekolah
yang menerapkan peraturan standar bahwa anak kembar tidak boleh ditempatkan di
kelas yang sama. Alasannya, agar anak dapat mengembangkan identitas independen
mereka dan tidak tergantung kembarannya. Malah, alasan lainnya lebih konyol,
yaitu menjauhkan dari kemungkinan keduanya akan gagal jika berada di kelas atau
sekolah yang sama.
Beberapa ahli justru menyarankan anak kembar untuk selalu bersama agar
karakter, emosi, dan pertumbuhannya dapat berkembang lebih baik. Jika pemisahan
dilakukan, maka hal itu malah dapat merusak pengalaman pendidikan mereka. Dari
sisi psikologis, setiap anak kembar biasanya merasa nyaman berada di dekat
kembarannya. Ketika salah satu dari mereka menghadapi masalah (pelajaran atau
pertemanan), tentunya mereka akan lebih mudah untuk saling mendukung.
Yang jelas, orangtua yang memiliki anak kembar harus mempertimbangkan dan
mengevaluasi pemilihan sekolah yang bisa memajukan kemampuan tiap-tiap anak,
termasuk dinamika hubungan dan individu gaya belajar anak. Caranya, kenali
kebutuhan dan kepribadian anak kembar Anda, juga hubungan mereka berdua.
Selanjutnya, ajak mereka berdiskusi mengenai pilihan sekolahnya. Apakah ingin
sekolah di tempat yang sama atau yang berbeda?
4. Jika salah satu anak kembar sakit, saudara
kembarnya pasti sakit juga
Fakta: Inti dari mitos ini
adalah anak kembar mempunyai kemampuan telepati. Contoh lainnya adalah jika
yang satu tidak bisa menyelesaikan perkataannya, yang lainnya akan mampu
membaca pikiran kembarannya dan menyelesaikan perkataannya. Ini terjadi karena
anak kembar memiliki "bahasa kode" yang tidak dimengerti orang luar selain
mereka sendiri atau idioglossia.
Kemampuan ini timbul karena kedekatan emosional mereka sudah dimulai sejak
sembilan bulan berada di rahim yang sama, yang begitu lahir dan tumbuh pun
mereka selalu bersama.
Akan tetapi, hal yang hampir serupa juga bisa terjadi pada suami-istri, saudara
dekat, teman baik (yang memiliki kesamaan genetik ekstrem).
5. Bayi kembar tidak bisa menerima ASI
eksklusif, ibu harus memilih salah satu
Fakta: Menyusui bayi
kembar memang penuh tantangan, tetapi bukan tidak mungkin dilakukan. Untuk
kembar dua, jika memungkinkan, Anda bisa menyusuinya bersamaan. Namun kalau
tidak memungkinkan atau anak kembarnya lebih dari dua, sebelum jam menyusui,
peraslah ASI Anda dengan menggunakan alat pemeras ASI manual atau elektrik dan
menampungnya di botol-botol yang sudah dipersiapkan.
Saat waktu menyusui tiba, Anda tetap bisa menyusui anak-anak bersamaan (yang
satu langsung ke payudara Anda, yang lainnya dengan botol), tanpa salah satu di
antara mereka menangis terlebih dahulu karena kelaparan. Mintalah bantuan
orang-orang di sekitar Anda untuk memudahkan kegiatan ini. Satu lagi, miliki
buku untuk mencatat siapa yang mengisap payudara pertama kali dan siapa yang
minum terakhir agar tidak lupa atau tertukar.
6. Hanya lelaki (yang terlahir kembar) yang
dapat menurunkan gen kembar
Fakta: Tiap-tiap
generasi, entah itu lelaki atau perempuan, dari keluarga tertentu yang memiliki
peluang sama dalam melahirkan bayi kembar. Peluang akan semakin besar jika
memang ada salah satu dari suami atau istri yang memiliki gen kembar.
Kemungkinan memiliki anak kembar biasanya juga bisa terjadi karena perempuan
mengalami pelepasan sel telur secara berlebihan atau hiperovulasi. Pada
akhirnya, hiperovulasi bisa menurun pada anaknya yang berjenis kelamin
perempuan.
7. Hanya anak kembar yang bisa memiliki
keturunan kembar
Fakta: Kehamilan kembar memang
sangat mungkin terjadi pada pasangan yang memiliki keturunan kembar. Namun,
pada era ilmu kedokteran yang sudah semakin maju, sudah tersedia obat pemicu
tumbuh-kembang sel telur (biasanya yang memiliki masalah fungsi indung
telur/ovarium).
Pada kasus ini terjadi pematangan dan pelepasan sel telur lebih dari satu yang
kemudian dibuahi lebih dari satu sel sperma juga, hingga kehamilan kembar itu
terjadi. Pembuahan dapat terjadi secara alami di dalam saluran telur atau di
laboratorium pada kasus bayi tabung.
8. Anak kembar yang terpisah dari ibu mempunyai
badan yang lebih pendek
Fakta: Jika tinggi badan
anak tidak setinggi ibunya, maka yang lebih logis adalah jika hal itu disebabkan
gen bawaan dari orangtuanya, kurangnya asupan nutrisi, dan stres. Meski
demikian, anak yang tidak dipisahkan dengan ibunya tentu akan mendapatkan
perhatian lebih baik, dari segi fisik atau mental. Dengan demikian, masa tumbuh
kembangnya bisa dilalui dengan optimal.
simpulan
Anak kembar
merupakan fenomena khas yang terjadi karena suatu proses konsepsi khusus, baik
karena adanya satu sel telur yang dibuahi dua atau lebih sperma maupun karena
dua atau lebih sel telur yang dibuahi. Berdasarkan proses konsepsi di atas,
akan dihasilkan kembar identik atau kembar siam dan kembar tidak identik.
Terdapat
beragam fenomena khas anak kembar yang tidak ditemui pada anak-anak biasa.
Salah satu fenomena khas yang dianggap paling menarik adalah fenomena telepati
atau intuisi. Meskipun banyak orang menyatakan bahwa telepati itu pasti ada dan
digunakan oleh anak kembar, tapi banyak ahli tidak sepakat. Mereka berargumen
bahwa telepati hanyalah respons cepat biasa atas tanda-tanda komunikasi
nonverbal biasa.
Fenomena
khas anak kembar lainnya di antaranya adalah hambatan bahasa, TES (twins
escalation syndrome), dan identifikasi terhadap kembarannya. Untuk itu, orang
tua anak kembar perlu untuk menyiapkan pola khusus dalam pengasuhan anak agar
anak kembar bisa berkembang menjadi individu yang mandiri dan matang tanpa
hambatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar